Skeleton Flower, Bunga Ajaib Yang Berubah Ketika Terkena Air

Skeleton Flower atau biasa disebut Bunga kerangka adalah salah satu dari sekian banyak flora unik lainnya di dunia. Begitu banyak Bunga yang memiliki warna yang indah, namun Skeleton Flower tidak memiliki pigmentasi warna tetapi sangat indah dan unik. Seperti di negeri dongeng, bunga ini akan berubah menjadi transparan ketika terkena air. Dengan ciri khas nya yang sangat unik membuat ia banyak di gemari kolektor bunga, juga sering di anggap tak nyata. Dapat tumbuh subur di negara Asia seperti China, Jepang yang bermusim dingin atau salju. tamanan

Mekar di saat musim salju, dan ketika musim panas tiba kelopak Skeleton Flower akan mulai berguguran, ia termasuk dalam kategori bunga yang cepat gugur. Bunga ini memiliki daun yang mengembang seperti semak dan besar seperti payung. Setelah kelopak nya gugur biasa nya di batang bunga ini akan tumbuh buah Berry berwarna biru cerah dengan jumlah yang banyak. Ia akan tumbuh bergerombol diantara dedaunan yang semak dengan tempat sejuk dan lembap.

Skeleton Flower

KLASIFIKASI ILMIAH

Nama Ilmiah : Diphylleia Grayi
Kerjaan : Plantae
Ordo : Ranunculales
Family : Berberidaceae
Genus : Diphylleia
Spesies : D. grayi
Kelas : Angiospermae

FAKTA UNIK BUNGA KERANGKA

Dapat berubah menjadi transparan, bening seperti kaca jika terkena air hujan dan akan terlihat garis halus bunga yang seperti kerangka.

Bunga berukuran kecil, terlihat kecil karena daun nya yang lebih besar dan rimbun seperti semak belukar.

Hidup dan tumbuh subur di lingkungan lembap, Diphylleia Grayi jenis tanaman yang lembut dan sangat sensitif pada sinar matahari. Karena itu ia sering di temukan di daerah hutan atau pegunungan yang lembap juga lumut.

Waktu mekar nya yang terbilang singkat, termasuk bunga musiman karena ia mekar hanya pada bulan Mei – Juni saja tepat nya musim dingin.

Dapat menghasilkan buah Berry, setelah musim dingin Diphylleia akan menggugurkan kelopaknya. Namun batang nya akan menghasilkan buah Berry yang sangat banyak ketika musim semi tiba.

Berwarna bening namun tetap cantik, bukan tidak memiliki warna karena bening perubahan warna nya karena struktur sel nya longgar karena air. Memilki putik bunga yang seperti mahkota berwarna kuning dan batang yang sedikit berbulu berwarna hijau muda, degan daun berukuran besar berwarna hijau tua. Membuat Bunga ajaib ini sangat cantik dan banyak di buru oleh kolektor bunga.

Penyebab kelangkaan nya, karena kecantikan dan keunikan nya membuat ia banyak di buru oleh kolektor bunga. Juga lumayan rumit untuk di lestarikan karena harus terjaga kelembaban tanah nya, dan faktor utama nya adalah rusak habitat asli mereka. Namun saat ini telah banyak kolektor bunga juga masyarakat setempat melestarikan dan menanam kembali Bunga ajaib ini.

HABITAT DAN PENYEBARAN EKOLOGI SKELETON FLOWER

Skeleton Flower yang sangat unik ajaib dan mengagumkan ini pada awal nya adalah tanaman endemik dari benua Asia. Yaitu hanya tersebar di beberapa bagian negara Asia yang lebih dingin seperti negara Jepang dan Cina. Namun secara misteri kini Skeleton di temukan pegunungan Appalachian, tepat nya di negara Amerika Utara. Sampai sekarang masih belum ada teori yang bisa menjelaskan mengapa Skeleton Flower bisa menyebar sampai benua Amerika.

Habitat aslinya adalah di tempat lembap seperti pegunungan lembah atau lereng bukit yang beriklim dingin. Selain itu ia juga dapat tumbuh di hutan yang memiliki tanah lembap, seperti kita ketahui kalau di Jepang dan Cina memiliki banyak hutan yang bertanah lembap. Dan bunga ini sangat sensitif terhadap sinar panas matahari, kelopak bunga nya akan gugur ketika musim dingin berakhir. Jika kamu ingin melihat Bunga ajaib ini dengan kondisi mekar dan transparan bisa berkunjung saat musim dingin tiba.

Baca Juga : Okonomiyaki, Makanan Ringan Dengan Berbagai Varian Topping